Tabloidwirausaha.com
– Mengenal Penyebab Rumah Makan Sepi Pelanggan | Usaha yang maju dengan tempat yang selalu
ramai pengunjung tentu menjadi dambaan setiap pengusaha, hal ini tidak
terkecuali dengan usaha rumah makan. Rumah makan yang selalu ramai dikunjungi
pelanggan menandakan usaha rumah makan tersebut sukses dalam memikat
pelanggannya. Namuan jika sebaliknya maka perlu diketahui penyebabnya sehingga
rumah makan Anda sepi pengunjung.
Tidak serta
merta dengan membuka usaha rumah makan di dekat jalan raya akan laris
manis dan banyak diserbu pengunjung. Melihat dari lokasi mungkin hal tersebut
sangat strategis tetapi hal tersebut belum cukup untuk menjadi sukses dan bisa
ramai dikunjungi pelanggan.
Ada banyak
faktor yang menyebabkan rumah makan menjadi sepi, entah itu dari segi rasa
makanan, tempat, harga atau bahkan pelayanan. Memang memiliki usaha di bidang
kuliner tidak bisa lepas dari beberapa faktor di atas sehingga menurut kami
jika anda ingin sukses di bidang usaha kuliner, berikan yang terbaik untuk
pelanggan anda.
Berikut beberapa faktor penyebab Rumah Makan Anda Sepi
Pelanggan
1. Cita Rasa Makanan
Rasa
merupakan pokok utama dari sebuah rumah makan. Dengan berani membuka rumah
makan berarti Anda berani menyuguhkan menu yang memiliki cita rasa yang enak. Walaupun
rasa tidak bisa memanjakan semua orang, minimal cita rasa menu Anda bisa
dinikmati kebanyakan orang sehingga rumah makan Anda akan lebih banyak
dikunjungi penikmat kuliner. Jika rumah makan yang Anda tekuni saat ini terasa
sepi, coba anda cicipi lagi rasa dari menu makanan yang Anda sajikan. Dalam hal
ini posisikan Anda sebagain konsumen yang sedang makan di warung makan Anda
sendiri. Selanjutnya carilah kesimpulan tentang rasa, apabila memang ada yang
kurang segera sempurnakan, belajar lagi untuk mendapatkan rasa yang pas dan
sesuai keinginan konsumen.
2. Harga Makanan
Untuk
memberikan harga yang murah terhadap menu yang Anda jual untuk saat ini memang
sangat sulit, mengingat harga harga bahan pokok nya pun sudah tidak murah lagi
alias MAHAL. Tetapi dalam hal ini Anda dapat mensiasati dengan prinsip HARGA
SEBANDING sebagai contoh jika Anda menyajikan menu yang spesial dengan rasa
yang ENAK maka Anda dapat mematok harga yang rlatif tinggi namun masih sesuai
dengan kantong pelanggan jadi harga yang sedikit mahal itu sebanding dengan
cita rasa yang di sajikan maka disini pelanggan tidak akan kecewa. Atau bisa
juga Anda dengan bermain di porsi makanan, dengan memberi porsi yang lebih
banyak dan harga yang sedikit mahal namum masih dalam batas wajar, hal ini juga
bisa Anda terapkan dalam usaha rumah makan yang Anda kelola. Atau Anda bisa
gabungkan keduanya antara citarasa yang enak dengan porsi yang banyak itu akan
lebih AJIB lagi.
Dari
beberapa rumah makan yang selalu ramai dikunjung tidak terlepas dari tiga hal
utama yaitu ENAK, BANYAK, MURAH, Silahkan Anda buktikan sendiri.
3. Pelayanan
Dalam dunia
kuliner pelayanan ini dibagi menjadi dua bagian pokok yaitu pelayanan ketika
pelanggan datang sampai menawarkan MENU kedua pelayanan penyajian yaitu ketika
selepas menu di pesan sampai menu di sajikan itu tidak menunggu waktu yang
lama.
Pelayanan Penyambutan
Umumnya
dalam dunia usaha apapun itu semua pengusaha harus memegang prisip PELANGAN
ADALAH RAJA. Jika pelanggan adalah raja maka Anda adalah pelayan dan tugas
pelayan itu semestinya melayani dengan sebaik mungkin agar si raja merasa puas
dengan pelayanan Anda.
Pelayanan Penyajian
Mungkin
lebih tepatnya pelayanan penyajian menu pesanan. Setiap orang yang datang
ketempat Anda adalah orang yang lapar dan ingin menikmati menu masakan Anda. Orang
yang lapar biasanya bawaannya emosi jika pesanannya tidak kunjung datang, untuk
meredamnya adalah dengan berusaha secepat mungkin menyajikan menu makanan yang
telah dipesan pelanggan supaya mereka senang dengan pelayanan Anda.
Jika Anda
dapat mengoptimalkan kedua jenis pelayanan ini maka bukan tidak mungkin
pelanggan Anda akan menjadi media iklan gratis untuk Anda. Pelanggan Anda akan
menceritakan pengalaman makan di rumah makan Anda kepada keluarga, kerabat atau
teman temannya dan merekomendasikan rumah makan Anda sebagai tempat kuliner
terbaik. Begitu juga jika pelayanan Anda kepada pelanggan mengecewakan maka
mereka akan bercerita hal buruk juga mengenai rumah makan Anda. Tergantung mau
dibawa kemana bisnis usaha rumah makan Anda, Anda sendiri yang menentukan!!
4. Papan Nama Kurang Menarik
Papan Nama
merupakan media promosi pertama untuk rumah makan Anda. Sebelum seorang calon
pelanggan memutuskan untuk memasuki rumah makan Anda biasanya mereka melihat
dulu papan nama rumah makan Anda, apakah ada menu yang menarik atau tidak. Untuk
itu media ujung tombak ini haruslah dibuat semenarik mungkin sehingga menggugah
selera bagi siapa saja yang melihatnya. Jika Anda membuat papan nama hanya
alakadarnya maka calon pelanggan akan ragu akan kualitas dari menu masakan yang
Anda sajikan. Untuk itu cobalah membuat papan nama sebaik mungkin kalau bisa membuat
papan nama yang unik supaya mudah diingat.
5. Lahan Parkir Yang Sempit
Membuka
rumah makan di tempat yang ramai adalah bagus namum ketika ditempat ramai
tersebut tidak memiliki lahan parkir atau lahan parkirnya sempit maka ini akan
menjadi masalah besar buat Anda. Dengan parkir disembarang tempat tentu akan
mengganggu penguna jalan lainnya. Calon pelanggan pun akan berfikir ulang untuk
singgah dirumah makan Anda jika rumah makan Anda tersebut tidak memiliki lahan
parkir yang cukup. Untuk itu jika Anda ingin membuka rumah makan maka yang
pertama yang perlu Anda lakukan adalah memastika ketersediaan lahan parkir yang
cukup. Hal ini cukup beralasan karen biasanya setiap pengunjung yang singgah ke
rumah makan Anda pasti membawa kendaraan baik itu roda dua ataupun roda empat.
6. Tidak Menjaga Kebersihan
Salah satu
problem dari usaha rumah makan adalah masalah kebersihan, baik kebersihan
tempat masak ataupun kebersihan di tempat makan. Rumah makan yang tidak bersih
akan menimbulkan banyak masalah salah satunya adalah akan mengundang banyak
lalat.
Lalat yang
datang tidak hanya mengerubutin sisa makanan akan tetapi juga mengerubutin
makanan yang disajikan ke pelanggan, jika demikian makanan yang seharusnya
sehat untuk dikonsumsi malah akan sebaliknya karena lalat itu sendiri
menyebarkan bibit bibit penyakit.
Selain tidak
sehat, ruamah makan yang tidak dapat menjaga kebersihan akan terlihat kumuh dan
kotor. Tidak semua pelanggan bisa menyantap menu makanan dengan rapih dan
menjaga mejanya tidak kotor. Banyak pelanggan yang menyantap makanan dengan
menyisakan bekas yang berantakan sisa makanan dimana mana sehingga meja menjadi
kotor. Jika hal demikian tidak cepat di bersihkan sebelum pelanggan baru datang
maka akan mengurangi selera makan bagi pelanggan yang baru datang. Bahkan bukan
hal tidak mungkin mereka membatlkan pesanan dan beralih memilih tempat makan
lain yang lebih terjaga kebersihannya.
Enam poin
diatas hanyalah sebagian dari banyak poin yang bisa menyebabkan rumah makan
Anda sepi pelanggan. Tetapi dengan menjaga enam poin tersebut maka Anda akan
dapat meraih pelanggan banyak. Semoga Artikel sederhana ini dapat bermanfaat
bagi pelaku bisnis usaha rumah makan dan menjadi inspirasi wirausaha Anda.
Salam sukses bagi Anda semua pembaca setia Tabloidwirausaha.com
Article Source : Dirangkum dari berbagai Sumber
Image Source : fullerena.blogspot.co.id
Post a Comment